Pagerandong, 10 Oktober 2025 – Desa Pagerandong kembali menggelar kegiatan Pos Binaan Terpadu (Posbindu) Penyakit Tidak Menular (PTM) rutin di Desa Pagerandong pada Jumat minggu kedua bulan ini. Kegiatan yang dilaksanakan secara terpadu dengan Pemantauan Jentik Berkala (PJB) ini disambut antusias oleh masyarakat, menandakan tingginya kesadaran warga terhadap pentingnya kesehatan preventif.
Rangkaian kegiatan diawali dengan sambutan inspiratif dari Kepala Desa Pagerandong, Bapak Untung Supriyono A.Md. Beliau menekankan pentingnya Posbindu sebagai langkah awal dalam menjaga kualitas hidup sehat dan mencegah risiko penyakit kronis.

“Kesehatan adalah aset utama kita. Dengan rutin mengikuti Posbindu dan kegiatan lain seperti PJB ini, kita telah mengambil peran aktif dalam menjaga diri dan lingkungan dari ancaman penyakit,” ujar Bapak Untung Supriyono.
Setelah sesi pembukaan, suasana semakin meriah dan hangat dengan Senam Sehat Bersama yang diikuti oleh seluruh peserta Posbindu. Aktivitas fisik ini tidak hanya menyegarkan, tetapi juga menjadi pemanasan sebelum memasuki tahapan pemeriksaan kesehatan.
Inti dari kegiatan Posbindu adalah pemeriksaan kesehatan lengkap dan deteksi dini faktor risiko PTM, meliputi:
- Pengukuran Berat Badan dan Tinggi Badan
- Pengukuran Lingkar Perut
- Pemeriksaan Tekanan Darah (Tensi)
- Pemeriksaan Gula Darah
Selain Posbindu, para kader juga secara aktif melaksanakan Pemantauan Jentik Berkala (PJB) sebagai upaya terpadu pencegahan demam berdarah dan penyakit berbasis lingkungan lainnya.
Kegiatan ini merupakan komitmen Puskesmas Serayu Larangan bersama Pemerintah Desa Pagerandong dan para kader kesehatan untuk terus mendekatkan pelayanan kesehatan promotif dan preventif kepada masyarakat. Diharapkan, dengan deteksi dini dan edukasi yang diberikan, masyarakat Desa Pagerandong dapat mengendalikan faktor risiko PTM dan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) secara konsisten.
Ayo, jadwalkan pemeriksaan kesehatan Anda secara berkala di Posbindu terdekat! Sehat dimulai dari langkah kecil kita.



